CERITA GURU

Kamis, 23 April 2020

Ilmu Pengetahuan, Seni dan Spiritualitas

ditulis oleh : Bu Kenny




"Apa yang kau cari akan mencarimu." Itu yang saya dengar dari seorang sahabat saya Pujiastuti Sindhu. 

Ilmu pengetahuan yang dijabarkan sebagai keluasan wawasan. Seni yang dijabarkan sebagai harmoni dan keindahan. Spiritualitas yang dijabarkan sebagai kedalaman esensi. Itu yang saya dapat dari sahabat saya, Nanda Indriana. Yang kemudian dalam kepala saya terbersit pula kebijakan dalam bernalar sebagai bagian dari ilmu pengetahuan. 




Ritme wfh kami para guru di hari Selasa adalah Selasa berbagi. Membuat arts atau craft yang kemudian kami kirim melalui email kepada para orang tua untuk diprint dan diperlihatkan pada anaknya. Sudah lama saya ingin membuat wet on wet water color painting. Tapi tak cukup keberanian. Merasa tak cukup mumpuni untuk menghasilkan keindahannya. 


Saya teringat saat mengikuti Early Childhood Teacher Training di Bangkok. Para peserta diminta membuat veil painting. Melukis dengan teknik pewarnaan transparan yang berlapis-lapis. Kemudian kami diminta untuk memandangi hasilnya. Kami diminta untuk mencari sebuah bentuk dari lapisan warna-warna tersebut. Kala itu saya tak mengerti kedalaman makna dari cara melukis seperti itu. 









Di malam Selasa  saya teguhkan niat. Mengumpulkan keberanian untuk membuat veil painting. Dan gagal...hahaha. Namun....inilah hasilnya. Saya menyapukan kuas. Warna merah dan kuning. Mengalir di atas kertas yang sebelumnya direndam air. Merah dan kuning saling menghampiri. Berbaur berpadu. Sedikit warna biru turut serta. Berbaur berpadu. Saya memandangi hasilnya. Mencoba mencari sesuatu. "Apa yang kau cari akan mencarimu."




Tiba-tiba bagaikan hadir ke dalam diri saya. Sebuah bentuk. Bentuk yang hidup. Lekat saya tatap. Ia bagai menyampaikan sesuatu pada saya. Sesuatu yang merangkai banyak pemikiran di kepala saya. Sesuatu yang merangkai banyak pemikiran menjadi sebuah kedalaman esensi. Maka hadirlah untaian kata. Sebuah karya yang bagi saya merupakan harmoni dari ilmu pengetahuan, seni dan spiritualitas. 



Kamu tercipta dari sekian banyak warna
Yang mengalir dan melebur
Kamu mungkin merasa tak ada
Tapi aku bisa melihatmu
Dari sekian banyak warna 
Yang mengalir dan melebur
Kamu adalah cahaya






Tidak ada komentar:

Posting Komentar